PENGERTIAN
DAN PRINSIP-PRINSIP KOPERASI
PengertianKoperasi
Koperasisecaraumumdapatdikelompokkanmenjadikoperasikonsumen,
koperasiprodusendankoperasikredit (jasakeuangan).Koperasidapat pula
dikelompokkanberdasarkansektorusahanya.
1.      KoperasiSimpanPinjam
2.      KoperasiKonsumen
3.      KoperasiProdusen
4.      KoperasiPemasaran
5.      KoperasiJasa
·        
KoperasiSimpanPinjamadalahkoperasi yang
bergerak di bidangsimpanandanpinjaman.
·        
KoperasiKonsumenadalahkoperasiberanggotakanparakonsumendenganmenjalankankegiatannyajualbelimenjualbarangkonsumsi.
·        
KoperasiProdusenadalahkoperasiberanggotakanparapengusahakecilmenengah(UKM)
denganmenjalankankegiatanpengadaanbahanbakudanpenolonguntukanggotanya.
·        
KoperasiPemasaranadalahkoperasi
yang menjalankankegiatanpenjualanproduk/jasakoperasinyaatauanggotanya.
·        
KoperasiJasaadalahkoperasi
yang bergerak di bidangusahajasalainnya.
Prinsip-prinsipKoperasi
o  
PrinsipMunkner
o  
PrinsipRochdale
o  
PrinsipRaiffeisen
o  
Prinsip Herman Schulze
o  
Prinsip ICA (International
Cooperative Allience)
o  
PrinsipKoperasi Indonesia versi UU
No. 12 tahun 1967
o  
PrinsipKoperasi Indonesia versi UU
No. 25/1992
Prinsipmunkner :
o  
Keanggotaanbersifatsukarela
o  
Keanggotaanterbuka
o  
Pengembangananggota
o  
Identitassebagaipemilikdanpelanggan
o  
Manajemendanpengawasandilaksanakanscrdemokratis
o  
Koperasisbgkumpulan orang-orang
o  
Modal yang berkaitan dg
aspeksosialtidakdibagi
o  
Efisiensiekonomidariperusahaankoperasi
o  
Perkumpulandengansukarela
o  
Kebebasandalampengambilankeputusandanpenetapantujuan
o  
Pendistribusian yang adildanmerataakanhasil-hasilekonomi
o  
Pendidikananggota
Prinsiprochdale :
o  
Pengawasansecarademokratis
o  
Keanggotaan yang terbuka
o  
Bungaatas modal dibatasi
o  
Pembagiansisahasilusahakepadaanggotasebandingdenganjasamasing-masinganggota
o  
Penjualansepenuhnyadengantunai
o  
Barang-barang yang dijualharusaslidantidak
yang dipalsukan
o  
Menyelenggarakanpendidikankepadaanggotadenganprinsip-prinsipanggota
o  
Netralterhadappolitikdan agama
Prinsipraiffeisen :
o  
Swadaya
o  
Daerah kerjaterbatas
o  
SHU untukcadangan
o  
Tanggungjawabanggotatidakterbatas
o  
Pengurusbekerjaatasdasarkesukarelaan
o  
Usaha hanyakepadaanggota
o  
Keanggotaanatasdasarwatak, bukanuang
Prinsip / Sendikoperasimenurut UU
NO. 12/1967
o  
Sifatkeanggotaansukareladanterbukauntuksetiapwarganegara
Indonesia
o  
Rapatanggotamerupakankekuasaantertinggisebagaipemimpindemokrasidalamkoperasi
o  
Pembagian SHU
diaturmenurutjasamasing-masinganggota
o  
Adanyapembatasanbungaatasmodal
o  
Mengembangkankesejahteraananggotakhususnyadanmasyarakatpadaumumnya
o  
Usaha danketatalaksanaannyabersifatterbuka
o  
Swadaya,
swakartadanswasembadasebagaipencerminanprinsipdasarpercayapadadirisendiri
Tujuankoperasi
MenurutUU no 25/1992 pasal 3,
Koperasibertujuanmemajukankesejahteraananggotapadakhususnyadanmasyarakatpadaumumnya,
sertaikutmembanguntatananperekonomiannasionaldalamrangkamewujudkanmasyarkat
yang majuadildanmakmurberdasarkan UUD 45 danpancasila.
MenurutUU no 25/1992 pasal 4, Koperasibertujuan
:
- MembangundanMengembangkanpotensidankemampuanekonomianggotanyapadakhususnyadanmasyarakatpadaumumnyauntukmeningkatkankesejahteraanekonomidansosialnya
- memperkokohperekonomianrakyatsebagaidasarkekuatandanketahanperekonomiannasionaldengankoperasisebagaikopegurunya
- berperansertasecaraaktifdalamupayamempertinggikualitaskehidupanmanusiadanmasyarakat
- berusahauntukmewujudkandanmengembangkanperekonomiannasional yang merupakanusahabersamaberdasarkanasaskekluargaandandemokrasiekonomi
Fungsilainnya :
- sebagaiuratnadiperekonomian
- sebagaiupayamendemokrasikansosialekonomi di indonesia
- untukmeningkatkan rasa kekeluargaanantarsesamawargaindonesia
- meningkatkantingkatpengetahuanmasyarakatakanpengaturankeuangan
Referensi :
http://staff.gunadarma.ac.id

 
